BEKAS JERAWAT Jenis Bekas Jerawat dan Cara Mengatasinya

Bekas Jerawat dan Cara Mengatasinya. Tak ada habisnya jika membahas soal jerawat. Baik tua maupun muda pasti pernah mengalami masalah jerawat yang tiba-tiba muncul menghiasi wajah, bahkan di bagian tubuh tertentu. Bukan hanya jerawatnya saja yang mengganggu, setelah jerawat 'pergi' pun, bekasnya sangat mengganggu.


Bekas jerawat pun bermacam-macam jenis dan bentuknya. Mulai dari bopeng kecil, keloid yang bengkak, sampai perubahan warna kulit. Berbeda jenis, berbeda pula cara mengatasinya.

Berikut macam-macam bekas jerawat dan cara mengatasinya

Bekas Jerawat Jenis Ice Pick

Bekas jerawat yang ini bentuknya kecil dan terlihat seperti pori-pori yang dalam. Meski bentuknya kecil (kurang lebih hanya 2mm), namun ice pick sangat mengganggu penampilan dan susah dihilangkan, karena biasanya jumlahnya banyak dan bikin permukaan wajah terlihat seperti habis ditusuk-tusuk jarum kecil. Kalau jerawat mengalami peradangan atau infeksi, bekas jerawat ini bisa berkembang dan menghancurkan sel kulit.

Cara mengatasinya: Teknik yang populer untuk mengatasi bekas jerawat jenis ice pick adalah Punch-Out Excision. Melalui perawatan ini bekas luka pada wajah dihilangkan dengan menggunakan alat pemotong berukuran kecil, lalu bekasnya akan ditutup dengan menggunakan steri-strip, jahitan, atau lem kulit untuk mengembalikan permukaan kulit yang halus.

Bekas Jerawat Jenis Keloid

Keloid atau hipertrofik adalah jenis bekas jerawat berupa luka pada jaringan parut yang mengalami peradangan. Prosesnya berawal dari nodula yang terbentuk dari produksi kolagen yang berlebihan dna menghasilkan keloid di dalamnya. Makanya, keloid terlihat seperti benjolan-benjolan kecil yang menumpuk di satu tempat.

Cara mengatasinya: Teknik yang biasa diterapkan untuk mengatasi bekas jerawat jenis ini adalah ablasi laser dan mikrodermabrasi. Prosesnya seperti membakar bagian kulit yang terkena keloid dan memakan waktu beberapa hari untuk menghilangkan bekas pasca perawatan.

Bekas Jerawat Jenis Boxcar

Kalau bekas jerawat jenis ini bentuknya persis seperti bekas cacar air. Boxcar memiliki kedalaman yang beragam, ada yang dangkal dan ada pula yang tajam dan, namun bentuknya berbeda dengan bekas jerawat jenis ice pick. Ukurannya juga cukup besar dan biasanya ada di bagian pipi atau jidat.

Cara mengatasinya: mirip dengan bekas jerawat jenis keloid, untuk mengatasi bekas jerawat jenis boxcar biasanya digunakan teknik mikrodermabrasi, chemichal peeling, atau laser surfacing.

Bekas Jerawat Jenis Hipopigmentasi

Hipopigmentasi timbul akibat bagian kulit yang disebut melanosit nggak lagi mampu menghasilkan melanin setelah dihinggapi jerawat atau kejadian ini juga dikenal dengan sebut vitiligo. Karena warnanya kemerahan, hipopigmentasi akan lebih terlihat pada warna kulit yang gelap.

Cara mengatasinya: Dari berbagai sumber yang CG riset, belum ada pengobatan yang khusus ditujukan untuk mengatasi masalah bekas jerawat yang satu ini.

Bekas Jerawat Jenis Rolling

Bekas jerawat jenis rolling disebabkan oleh kerusakan di bawah permukaan kulit akibat jerawat menahun. Bentuknya cenderung besar dan dangkal, serta semakin terlihat ketika usia kita semakin bertambah. Hal tersebut dialami oleh wajah karena kulit wajah telah kehilangan elastisitasnya.

Cara mengatasinya: Ada beberapa macam perawatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi bekas jerawat jenis rolling, seperti laser surfacing, intense pulsed light, chemical peeling, mikrodermabrasi, atau terapi cahaya infra merah.

Penting untuk diperhatikan, sebaiknya jangan sembarangan menjalani sederet perawatan terkait jenis bekas jerawat tersebut.

Kebanyakan bekas-bekas jerawat yang nggak kunjung hilang memang perlu ditangani dengan menggunakan treatment, alat, dan obat khusus yang hanya dapat dilakukan oleh ahlinya. Konsultasikan dengan dokter kulit terpercaya.

0 Response to "BEKAS JERAWAT Jenis Bekas Jerawat dan Cara Mengatasinya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel