MAKANAN MANIS DAN MASALAH KULIT WAJAH Tips Sehat Konsumsi Cemilan Manis
Akibat negatif Cemilan Manis untuk Kulit Wajah. Konsumsi berbagai macam jenis kue dan es krim tak hanya buruk untuk lingkaran pinggang Anda. Terlalu sering mengonsumsi gula juga menyebabkan kulit menjadi tidak sehat, kering, bahkan lebih rentan infeksi. Salah satu tandanya adalah kulit jadi gampang berjerawat. Sebagai referensi tambahan, silakan baca Cara Perawatan Kulit Wajah Flek Hitam Dengan Buah
Saat kadar gula darah berlebihan dan tubuh tak cukup menciptakan hormon insulin maka terjadi reaksi yang dinamakan glikasi.
Glikasi adalah proses dimana gula mengikat protein, minyak, dan lemak yang ada pada kulit, lalu mengubah bahan-bahan natural tersebut menjadi AGEs (Advance Glycatin End-prducts), molekul mutan yang menghambat gerak kolagen dan elastin, dua unsur penting yang bertugas menghasilkan kulit yang cerah, berkilau dan kenyal. Molekul-molekul ini juga masuk pada pembuluh darah, yang menghalangi bahan gizi menutrisi kulit. Akibatnya, tanda-tanda penuaan dini pun terlihat, kulit mulai berkerut, terlihat kusam, dan kehilangan kekenyalannya.
Asupan karbohidrat berdosis tinggi juga berkaitan dengan naiknya kadar minyak, meningkatkan kemungkinan untuk berkembangnya adult acne, atau jerawat pada kulit dewasa.
Konsumsi satu atau dua potong kue kering tak akan langsung merusak kulit. Namun, tubuh memiliki ingatan, dan pada akhirnya suatu saat dimana kita mulai merasakan efek buruknya.
Bertambahnya usia, kerusakan pada kulit juga kian memburuk akibat konsumsi gula terlalu berlebihan.
Berikut beberapa tips untuk tetap menikmati manisan kesukaan tanpa perlu merasa bersalah.
Anda masih diperbolehkan konsumsi satu kudapan perhari. Direkomendasi untuk mengkonsumsi gula tak lebih dari 6 sendok teh, atau 100 kalori dalam satu hari. Rajin lah untuk membaca label nutrisi. Segelas green smoothie yang selama ini Anda pikir sehat bisa saja mengandung lebih dari 10 sendok teh gula.
Banyak konsumsi sayur dan buah berantioksidan tinggi. Lebih baik lagi, gunakan juga perawatan kulit penuh antioksidan dalam ritual sehari-hari Anda. Tak hanya melindungi kulit, namun juga mampu memacu kolagen dan elastin untuk bekerja kembali maksimal.
Saat kadar gula darah berlebihan dan tubuh tak cukup menciptakan hormon insulin maka terjadi reaksi yang dinamakan glikasi.
Glikasi adalah proses dimana gula mengikat protein, minyak, dan lemak yang ada pada kulit, lalu mengubah bahan-bahan natural tersebut menjadi AGEs (Advance Glycatin End-prducts), molekul mutan yang menghambat gerak kolagen dan elastin, dua unsur penting yang bertugas menghasilkan kulit yang cerah, berkilau dan kenyal. Molekul-molekul ini juga masuk pada pembuluh darah, yang menghalangi bahan gizi menutrisi kulit. Akibatnya, tanda-tanda penuaan dini pun terlihat, kulit mulai berkerut, terlihat kusam, dan kehilangan kekenyalannya.
Asupan karbohidrat berdosis tinggi juga berkaitan dengan naiknya kadar minyak, meningkatkan kemungkinan untuk berkembangnya adult acne, atau jerawat pada kulit dewasa.
Konsumsi satu atau dua potong kue kering tak akan langsung merusak kulit. Namun, tubuh memiliki ingatan, dan pada akhirnya suatu saat dimana kita mulai merasakan efek buruknya.
Bertambahnya usia, kerusakan pada kulit juga kian memburuk akibat konsumsi gula terlalu berlebihan.
Berikut beberapa tips untuk tetap menikmati manisan kesukaan tanpa perlu merasa bersalah.
Anda masih diperbolehkan konsumsi satu kudapan perhari. Direkomendasi untuk mengkonsumsi gula tak lebih dari 6 sendok teh, atau 100 kalori dalam satu hari. Rajin lah untuk membaca label nutrisi. Segelas green smoothie yang selama ini Anda pikir sehat bisa saja mengandung lebih dari 10 sendok teh gula.
Banyak konsumsi sayur dan buah berantioksidan tinggi. Lebih baik lagi, gunakan juga perawatan kulit penuh antioksidan dalam ritual sehari-hari Anda. Tak hanya melindungi kulit, namun juga mampu memacu kolagen dan elastin untuk bekerja kembali maksimal.
0 Response to "MAKANAN MANIS DAN MASALAH KULIT WAJAH Tips Sehat Konsumsi Cemilan Manis"
Post a Comment